1. Laci potongan Boneka
2. Anatomical Print
kursi cetak Anatomi dan bantal oleh AK-LH mengingatkan saya untuk latihan postur tubuh yang tepat saat duduk.
3. Keset Kulit Hitler
Jutaan orang sepertinya punya mimpi untuk menginjak-injak tubuh Hitler dan sekarang mereka bisa melakukannya dengan karpet Hitler, Karya ini oleh seniman Israel Boas Arad yang mengatakan dia berharap untuk menunjukkan bagaimana Holocaust memiliki bekas luka Israel, tetapi juga telah disalahgunakan olehnya.Dia mengatakan karpet merupakan representasi dari apa yang pemburu Nazi akan lakukan jika ia menangkap hadiah utama, pemimpin Nazi.
4. Human Furniture
5. Keramik wajah bayi
Bayangkan sebuah ruangan yang penuh dengan tegel ini, sedikit aneh
6. Lilin Berdarah
Terbuat dari lilin dua- warna (putih di luar, merah di bagian dalam), Lilin Pilar Pendarahan ini terlihat normal ketika duduk di atas meja kopi Anda. Namun cahaya nya akan terlihat semakin menyeramkan ketika darah merembes keluar dari lilin yang meleleh!
7. Lampu terkutuk
kap lampu ini sebenarnya adalah massa ornamen berbentuk orang, memutar dan beku ke dalam posisi yang menyiksa, yang dimaksudkan untuk menggambarkan metafora umat manusia dari rahmat.Desain oleh Merx Lux.
8. Cermin Mengerikan
Setiap pagi akan terasa seperti sebuah adegan film horor dengan melihat cermin berbentuk lingkaran oleh perusahaan Perancis, Domestik.
9. Keset kamar mandi berdarah
Saat memasuki kamar mandi, memberikan tamu Anda kejutan dengan meletakkan keset berdarah di sana, Ini adalah bagian ultra horor genre realistis dalam peralatan rumah tangga!
10. Meja Kopi Peti Mati
Khawatir bahwa Anda lupa tentang kematian dalam kehidupan Anda sehari-hari?
Pratt student Charles Constantine is looking to change this and inject a bit of morbidity into the daily routine, with his new design for a coffee table coffin.
Tidak hanya itu dapat menyimpan buku dan lainnya pernak-pernik seperti kenang-kenangan pribadi, tetapi tujuan utama adalah untuk menyimpan ANDA - atau apa yang tersisa dari Anda - ketika Anda meneruskan ke kehidupan berikutnya
>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar